beranda pilihan editor
Perspektif Oase Pustaka Jejak Sosok Wawancara Akademia Ensklopedia Sudut

Beranda BUDAYA berita


Selasa, 15 Oktober 2024, 16:26 WIB

Resmi Dibuka, Pjs Gubernur Jambi Apresiasi MWCF 2024 Dikelola Profesional

BUDAYA

Resmi Dibuka, Pjs Gubernur Jambi Apresiasi MWCF 2024 Dikelola Profesional

Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi Dr. H. Sudirman, SH, MH secara resmi membuka Event Malay Writers & Cultural Festival (MWCF), bertempat di Arena Teater Taman Budaya Jambi, Senin (14/10/2024) sore. Pembukaan MWCF dihadiri ratusan undangan mulai dari kalangan pejabat pemerintah di lingkup Provinsi Jambi, Kota Jambi, akademisi, sastrawan, seniman, jurnalis, guru dan siswa SMA/SMK. Selain pembukaan, juga penampilan tari zapin dari Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah Provinsi Baten dan Jakarta.

Dalam sambutannya, Pjs. Gubernur Jambi Sudirman mengapresiasi pihak penyelenggara atas terlaksananya event tingkat nasional ini.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Jambi kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada penyelenggara MWCF 2024, karena sangat jarang penyelenggara festival yang sifatnya profesional,” ungkap Pjs. Gubernur Sudirman.

Disampaikan Pjs. Gubernur Sudirman, di era globalisasi ini banyak budaya-budaya asing yang sudah masuk dalam lingkungan masyarakat sehingga kita harus mempertahankan warisan budaya sendiri sebagai bentuk mencintai dan menghargai tanah air Indonesia di tengah arus globalisasi.

Sejurus kemudian, Pjs. Gubernur Sudirman mengatakan rangkaian kegiatan MWCF sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Provinsi Jambi guna meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengetahui tentang seni dan budaya.

Sean Popo, Direktur Festival MWCF menuturkan sebelum merambah komunitas internasional di tahun mendatang, MWCF 2024 fokus secara nasional dengan mendatangkan narasumber ahli baik dari kalangan akademisi perguruan tinggi, peneliti, budayawan, seniman, sastrawan, dan jurnalis.

Rangkaian kegiatan MWCF 2024 terdiri dari panggung pertunjukan seni tradisi wilayah rumpun Melayu se Indonesia, panel diskusi mengangkat tajuk perkembangan penelitian manuskrip Melayu dan cerita anak berbasis kearifan kokal serta artificial intelligence dan masa depan sastra. Selain itu, MWCF 2024 juga diisi kegiatan pelatihan menulis esai, feature dan cerita pendek dengan mendatangkan mentor ahli di bidangnya.

“Tahun depan MWCF akan menyelenggarakan kegiatan meliputi Malay Stage, Emerging Writers, Diskusi Panel, Pidato Kebudayaan, Residensi, Workshop, Bazar Buku, Peluncuran dan Diskusi Buku, Pameran Seni Rupa, Pemutaran Film, Sayembara, dan Penghargaan,” ujarnya. 

Ia menambahkan, seluruh rangkaian kegiatan MWCF dilaksanakan mulai 14 sampai 17 Oktober 2024, bertempat di Taman Budaya Jambi, Jalan Arbai Nomor 9-10 Sungai Kambang, Telanaipura, Kota Jambi. Program Malay Stage dan Diskusi Panel bertempat di Ruang Teater ARENA Taman Budaya Jambi. Sedangkan workshop penulisan esai, feature dan cerita pendek bertempat di Ruang Belajar Taman Budaya Jambi.

“Kami mengundang seluruh komponen masyarakat untuk mengikuti rangkaian kegiatan MWCF 2024. Ini merupakan festival sastra-budaya yang disiapkan sebagai iven tahunan secara nasional dan internasional. Kami akan berupaya mewujudkannya perlahan-lahan, tentu dengan dukungan serta kolabarasi dengan pelbagai pihak terkait,”pungkasnya. 

TAGAR: ##MWCF #budaya #melayu

indeks berita Budaya
BUDAYA Jumat, 11 Oktober 2024, 08:22WIB
Pilgub Jambi dan Peta Jalan Pemajuan Kebudayaan

Oleh: Jumardi Putra* Pemilihan Gubernur Jambi 2024 resmi diikuti dua pasangan calon (paslon) yaitu Romi Hariyanto-Sudirman dan Al Haris-Abdullah Sani. Maka, mengedepankan politik gagasan (bukan politik uang)......