Kajanglako.com, Sarolangun - Penjabat (Pj) Bupati Sarolangun Henrizal memasuki hari pertamanya, Senin (23/05), setelah dilantik Gubernur Jambi Alharis pada Minggu (22/06) lalu.
Henrizal menggantikan Bupati Sarolangun untuk sementara waktu hingga tahun 2024, hingga bupati defenitif hasil Pemilu.
Kedatangan PJ Bupati di Sarolangun disambut dengan tarian sekapur sirih di rumah dinas Bupati Sarolangun yang berada di tepian Ancol Sarolangun.
Kedatangan PJ Bupati Sarolangun, disamput oleh Kepala OPD serta berbagai unsur pimpinan lainnya.
Henrizal menyampaikan, dirinya tidak memiliki program khusus yang menjadi target 100 hariny, karena dia hanya sebagai Penjabat Bupati.
Henrizal mengaku hanya akan melanjutkan kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan oleh Bupati sebelumnya, yakni Cek Endra.
"Saya tidak memiliki visi dan misi, sebagai penjabat bupati saya hanya melanjutkan program Bupati sebelumnya," sebutnya.
Programnya lanjut dia, melanjutkan kegiatan pembangunan daerah, pelayan masyarakat menyiapkan infrastruktur dasar bagi kesejahteraan warga, seperti pembangunan jalan, jembatan, listrik, ketersediaan air bersih dan pangan.
"Kebutuhan dasar bagi masyarakat harus dipenuhi, disinilah keberadaan pemerintah, kebutuhan dasar warga yakni, infrastruktur, Ketersediaan listrik,air bersih dan pangan," sebutnya.
Untuk program sholat shubuh keliling secara berjamaah, dikatkan Henrizal, ke depan kegiatan tersebut akan ditingkatkan lagi, sebab menurutnya program itu sangat bagus dilakukan dalam rangka membentuk karakter bagi ASN.
"Program subuh berjamaah, saya kita perlu ditingkatkan, mungkin waktunya saja dapat berbeda, namun ini dapat membentuk karakter ASN yang baik," jelas PJ Bupati Henrizal.
Sementara Ketua DPRD Sarolangun Tontawi Jauhari menyambut baik hari pertama Pj Bupati Sarolangun. Tontawi siap menjadi partner dalam membangun daerah bersama Pj Bupati Sarolangun.
"Kita sambut baik kehadiran Pj Bupati Sarolangun, dan kita sudah dengar beliau akan meneruskan program Bupati sebelumnya. Yang baik kita tingkatkan, yang belum baik kita benahi," jelas Tontawi Jauhari. (Kjcom)