beranda pilihan editor
Perspektif Oase Pustaka Jejak Sosok Wawancara Akademia Ensklopedia Sudut

Beranda BERITA berita


Selasa, 28 September 2021, 19:07 WIB

Penulis. Riki Saputera

Bupati Merangin Sampaikan KUPA dan Perubahan-PPAS 2021

BERITA PARLEMEN

Kajanglako.com, Merangin - Bupati Merangin, Mashuri menyampaikan pengantar Rancangan Kebijakan Umum Perubahan Anggaran (KUPA) dan Rancangan Perunahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (Perubahan-PPAS) Kabupaten Merangin anggaran 2021.

KUPA dan Perubahan-PPAS itu disampaikan Bupati dihadapan unsur pimpinan dan para anggota DPRD Merangin, pada rapat paripurna Dewan di Ruang Rapat Utama Gedung DPRD Merangin, Selasa (28/09/2021)

‘’KUPA Kabupaten Merangin tahun anggaran 2021 disusun disaat pandemic Covid-19 yang masih melanda. Dimana sebelumnya telah dilakukan penyesuaian, baik pendapatan, maupun belanja daerah,’’ujar Bupati.

Dipastikan bupati, semua itu akan berdampak pada capaian kinerja Pemerintah Kabupaten Merangin 2021. KUPA ini juga sebagai pedoman bagi perangkat daerah untuk menyusun anggaran yang akan dianggarkan dalam perubahan anggaran tahun berjalan.

Untuk pendapatan belanja daerah dalam rancangan Perubahan-PPAS. mengalami peningkatan sebesar Rp 19.395.175.511,- dari target awal yang telah ditetapkan pada APBD murni sebesar Rp 1.367.122.049,- sehingga menjadi sebesar Rp 1.386.517.224.570,-.

Sedangkan untuk belanja daerah pada APBD murni sebesar Rp. 1.509.156.526.788,- setelah perubahan menjadi sebesar Rp 1.568.844.646.496,- mengalami peningkatan sebesar Rp. 59.688.119.708,-.

Selain itu terang bupati, untuk pembiayaan daerah pada APBD Murni sebesar Rp 142.034.477.729,-, setelah perubahan menjadi sebesar Rp 182.327.421.926,- ‘’Artinya mengalami peningkatan sebesar Rp 40.292.944.197,-,’’jelas Bupati. (Kjcom) 

Editor. Arman Mandaloni

TAGAR: #jambi# merangin# kuappas# paripurna# dprd# dewan

indeks berita Berita
BERITA Selasa, 29 Oktober 2024, 21:04WIB
BPOM Musnahkan Ribuan Obat Kosmetik hingga Makanan

  KAJANGLAKO.COM, DHARMASRAYA - Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kabupaten Dharmasraya, Sumatra Barat memusnahkan ribuan produk obat dan makanan tidak layak komsumsi. Pemusnahan 2.260 item produk......